AdSense adalah program kerjasama periklanan melalui media Internet yang diselenggarakan oleh Google. Melalui program periklanan AdSense, pemilik situs web atau blog yang telah mendaftar dan disetujui keanggotaannya diperbolehkan memasang unit iklan yang bentuk dan materinya telah ditentukan oleh Google di halaman web mereka. Pemilik situs web atau blog akan mendapatkan pemasukan berupa pembagian keuntungan dari Google untuk setiap iklan yang diklik oleh pengunjung situs, yang dikenal sebagai sistem pay per click (ppc) atau bayar per klik (https://id.wikipedia.org/wiki/AdSense)
Memasang iklan adsense di blog adalah salah satu cara mendapatkan uang dari internet. Telah banyak kisah sukses yang ditulis tentang keberhasilan mendapatkan ribuan dolar dari Adsense, namun ribuan lainnya harus kecewa karena pendaftaran Google Adsensenya ditolak. Mungkin orang bertanya-tanya apa sebenarnya kriteri yang ditetapkan Google dalam menerima dan menolak suatu pengajuan akun adsense?
Tak Mudah menjawab pertanyaan tersebut, karena Google tak pernah secara rinci memberikan kriteria jumlah pengunjung minimal blog , jumlah minimal postingan atau usia minimal blog ketika mau mendaftar Adsense. Cerita tentang keberhasilan mendapat akun adsense sangat bervariasi. Ada yang baru sebulan punya blog, daftar Adsense diterima. Ada yang postingannya baru belasan, sudah diterima daftar adsense. Sebalinya ada yang sudah tahunan memiliki blog, mempunyai artikel ratusan, tapi ketika mendaftar Ansense tidak diterima.
Berbekal pengalaman ketika mendaftarkan blog http://selalusiapbelajar.blogspot.co.id/ di program Adsense, saya mencoba untuk sedikit berbagi pengalaman tentang trik atau cara agar pendaftaran Adsense diterima oleh Google.
Pada bulan Desember 2014 pertama kali saya membuat blog 'selalusiapbelajar.blogspot.co.id`. Tujuan saya membuat blog adalah untuk menyalurkan hobi dalam tulis menulis. Namun ternyata meskipun hobi menulis, saya tidak termasuk penulis yang produktif. Seringkali baru satu atau dua kali menulis sudah mentok dan tulisan tidak jadi-jadi.
Sampai bulan Agustus 2015, postingan di blog saya baru mencapai 35. Kalau dirata-ratakan berarti tiap bulan saya menulis 4 postingan di blog. Page view pada bulan Agustus 2015 ada di kisaran 150-200 pageview perhari.
Saat itu saya mencoba untuk mendaftarkan blog di program Adsense. Saya sangat terinspirasi oleh cerita penulis blog yang memperoleh penghasilan yang banyak hanya dari menulis blog. Jauh dari harapan, ternyata pendaftaran Adsense saya ditolak. Inilah email penolakan Adsense saya :
Tidak ada alasan spesifik dari penolakan google tersebut. Hanya disebutkan bahwa blog saya tidak sesuai dengan kebijakan Adsense atau mematuhi pedoman mutu webmaster. Tidak disebutkan kebijakan yang mana yang menjadi dasar penolakan tersebut. Atau bagian mana dari blog tersebut yang melanggar aturan? Saya tidak tahu dan tidak mengerti apa yang harus diperbaiki dari blog saya. Jadi pada akhirnya saya tidak melakukan apapun terhadap blog.
Pada bulan september ternyata ada satu kegiatan yang membuat saya memiliki ide untuk menulis agak lebih banyak dari biasanya. Kegiatan tersebut adalah Pendataan Ulang Pegawai Negeri Sipil (PUPNS) bagi seluruh PNS di Indonesia. Saya menulis beberapa tip tentang tata cara pengisian PUPNS secara detail. Hasilnya ternyata Page View blog saya meningkat tajam. Pada akhir September jumlah page view blog ada di kisaran 1000-1500 per hari.
Melihat page view blog yang lumayan, saya mencoba untuk mendaftartarkan kembali blog ke program Adsense. Untuk tahap yang kedua ini ternyata Adsense saya diterima. Prosesnya pun terbilang cepat. Dari pendaftaran sampai disetujui hanya memerlukan waktu satu minggu. Tak ada yang namanya tinjaun pertama dan tinjauan kedua. Inilah email dari google yang berisi persetujuan akun adsense saya.
Memasang iklan adsense di blog adalah salah satu cara mendapatkan uang dari internet. Telah banyak kisah sukses yang ditulis tentang keberhasilan mendapatkan ribuan dolar dari Adsense, namun ribuan lainnya harus kecewa karena pendaftaran Google Adsensenya ditolak. Mungkin orang bertanya-tanya apa sebenarnya kriteri yang ditetapkan Google dalam menerima dan menolak suatu pengajuan akun adsense?
Tak Mudah menjawab pertanyaan tersebut, karena Google tak pernah secara rinci memberikan kriteria jumlah pengunjung minimal blog , jumlah minimal postingan atau usia minimal blog ketika mau mendaftar Adsense. Cerita tentang keberhasilan mendapat akun adsense sangat bervariasi. Ada yang baru sebulan punya blog, daftar Adsense diterima. Ada yang postingannya baru belasan, sudah diterima daftar adsense. Sebalinya ada yang sudah tahunan memiliki blog, mempunyai artikel ratusan, tapi ketika mendaftar Ansense tidak diterima.
Berbekal pengalaman ketika mendaftarkan blog http://selalusiapbelajar.blogspot.co.id/ di program Adsense, saya mencoba untuk sedikit berbagi pengalaman tentang trik atau cara agar pendaftaran Adsense diterima oleh Google.
Pada bulan Desember 2014 pertama kali saya membuat blog 'selalusiapbelajar.blogspot.co.id`. Tujuan saya membuat blog adalah untuk menyalurkan hobi dalam tulis menulis. Namun ternyata meskipun hobi menulis, saya tidak termasuk penulis yang produktif. Seringkali baru satu atau dua kali menulis sudah mentok dan tulisan tidak jadi-jadi.
Sampai bulan Agustus 2015, postingan di blog saya baru mencapai 35. Kalau dirata-ratakan berarti tiap bulan saya menulis 4 postingan di blog. Page view pada bulan Agustus 2015 ada di kisaran 150-200 pageview perhari.
Saat itu saya mencoba untuk mendaftarkan blog di program Adsense. Saya sangat terinspirasi oleh cerita penulis blog yang memperoleh penghasilan yang banyak hanya dari menulis blog. Jauh dari harapan, ternyata pendaftaran Adsense saya ditolak. Inilah email penolakan Adsense saya :
Tidak ada alasan spesifik dari penolakan google tersebut. Hanya disebutkan bahwa blog saya tidak sesuai dengan kebijakan Adsense atau mematuhi pedoman mutu webmaster. Tidak disebutkan kebijakan yang mana yang menjadi dasar penolakan tersebut. Atau bagian mana dari blog tersebut yang melanggar aturan? Saya tidak tahu dan tidak mengerti apa yang harus diperbaiki dari blog saya. Jadi pada akhirnya saya tidak melakukan apapun terhadap blog.
Pada bulan september ternyata ada satu kegiatan yang membuat saya memiliki ide untuk menulis agak lebih banyak dari biasanya. Kegiatan tersebut adalah Pendataan Ulang Pegawai Negeri Sipil (PUPNS) bagi seluruh PNS di Indonesia. Saya menulis beberapa tip tentang tata cara pengisian PUPNS secara detail. Hasilnya ternyata Page View blog saya meningkat tajam. Pada akhir September jumlah page view blog ada di kisaran 1000-1500 per hari.
Melihat page view blog yang lumayan, saya mencoba untuk mendaftartarkan kembali blog ke program Adsense. Untuk tahap yang kedua ini ternyata Adsense saya diterima. Prosesnya pun terbilang cepat. Dari pendaftaran sampai disetujui hanya memerlukan waktu satu minggu. Tak ada yang namanya tinjaun pertama dan tinjauan kedua. Inilah email dari google yang berisi persetujuan akun adsense saya.
Dari pengalaman tersebut saya menyimpulkan ada beberapa trik yang bisa dilaksanakan agar pendaftaran Adsense diterima oleh Google.
1. Tulis artikel dengan tema yang unik dan banyak dibutuhkan oleh orang lain. Tema yang unik dan banyak dibutuhkan orang tentu akan membuat trafik kunjungan ke blog tinggi.
2. Tulis artikel yang banyak dibutuhkan orang tapi tidak banyak ditulis oleh blog yang sudah mapan atau setidaknya jadilah yang pertama dalam menulis tema tersebut. Dengan menulis artikel yang tidak ditulis blog yang sudah mapan, kemungkinan artikel dikunjungi banyak orang akan semakin tinggi.
3. Tulisan harus orsinil bukan hasil copy paste.
Pada akhirnya saya berkesimpulan bahwa kriteria utama Google menerima pengajuan Adsense seseorang adalah jumlah pengunjung blog. Makin banyak jumlah pengunjung blog perhari, kesempatan diterima google adsense makin terbuka, meskipun sebenarnya google tak pernah menyebutkan berapa jumlah pengunjung minimal yang harus dimiliki blog agar diterima adsense. tapi
Comments :
Post a Comment