Pengalaman Membayar Pajak Kendaraan Bermotor Tahunan Di Samsat Outlet

Tak terasa sekarang sudah bulan pebruari lagi. Saatnya membayar pajak tahunan si Merah Supra X 125 yang setia menemaniku dalam suka dan duka setiap hari. Tepatnya pada tanggal delapan Bulan Pebruari, masa berlakunya pajak berakhir. Artinya bila tidak segera dibayar, maka terhitung mulai tanggal 9 saya sudah termasuk penunggak pajak.

Berhubung tanggal 8 di sekolah akan ada kegiatan dan kemungkinan tidak akan sempat untuk membayar pajak, maka diputuskan untuk membayar pajak tanggal 6 Pebruari. Sebagai seorang abdi negara yang taat (mudah-mudahan saja he he he) maka saya berencana akan membayar pajak setelah selesai mengajar di sekolah.

Pada Hari senin tanggal 6 Pebruari, Selepas  melaksanakan tugas di sekolah, pukul setengah satu saya bergegas pergi menuju kantor samsat outlet yang posisinya ada di Kawali. Jarak dari sekolah ke kawali sekitar empat sampai lima kilometer (cuma perkiraan saja). Pukul satu kurang saya telah tiba di lokasi dan langsung pergi ke tempat fotocopy yang ada di depan kantor Samsat Outlet.

Dokumen yang difotocopy antara lain:
1. STNK
2. SKPD atau Faktur Pajak
3. KTP
Suasana di Ruangan Samsat Outlet kawali
Tepat pukul satu kantor samsat buka. Saya bersama beberapa orang yang mempunyai tujuan yang sama bergegas masuk dan segera menuju loket pendaftaran untuk menyerahkan dokumen yang tadi difotocopy beserta aslinya ke petugas. Setelah itu saya duduk menunggu panggilan.

Sekitar duapuluh menit kemudian, saya dipanggil di loket pembayaran. Setelah membayar sesuai jumlah yang disebutkan selanjutnya kembali duduk untuk menunggu penyerahan STNK asli, KTP asli dan Faktur Pajak yang baru . Sekitar  lima menit menunggu, akhirnya saya dipanggil ke loket penyerahan STNK,KTP dan Faktur Pajak. 

Akhirnya proses pembayaran pajak selesai. Dihitung sejak mulai masuk ke Kantor Samsat Outlet, waktu yang diperlukan untuk pembayaran pajak kendaraan bermotor tahunan sekitar 25 menit. Secara pribadi saya sangat merasa terbantu dengan adanya Samsat Outlet ini karena tidak perlu ke kantor samsat yang posisinya ada di Ibukota Kabupaten Ciamis yang jaraknya duakali lipat bila dibandingkan ke Samsat Outlet di Kawali.

Haya ada sedikit catatan, dalam proses penerimaan berkas petugas belum menggunakan sistem antrian yang benar. Saya perhatikan, orang yang memberikan berkas paling akhir ternyata mendapat panggilan pembayaran lebih cepat dari pada orang yang memberikan berkas lebih dulu. Kemungkinan, ketika mengerjakan berkas yang masuk petugas tidak membalikan berkas sehingga yang lebih dulu dikerjakan adalah berkas yang paling atas yang merupakan berkas yang paling akhir datang.

Adapaun berkaitan dengan berlakunya PP No 60 tahun 2016 yang ramai dibicarakan, besaran pajak kendaraan bermotor tahunan ada kenaikan sekitar Rp. 25.000. Hal itu dikarenakan adanya pungutan baru yaitu biaya adm pengesahan STNK yang besarnya Rp. 25.000. Sedangkan besaran pajak dan asuransi tidak ada kenaikan.
Faktut Pajak Baru. PKB dan SWDKLJJ tidak naik, hanya ada biaya baru yaitu adm STNK sebesar Rp. 25.000.

Comments :

  1. punten di samsat outlet kawali aya loket kangge mutasi masuk?
    apa mutasi mah tetep kedah ka ciamis?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Teu aya , kang. Di kawali mah mung kangge bayar pajak sareng pengesahan STNK Tahunan. Pami bade mutasi masuk/kaluar mah di samsat ciamis

      Delete

Post a Comment