Contoh Soal Seleksi Substansi Bakal Calon Kepala Sekolah

Tes Substansi Bakal Calon kepala sekolah merupakan tahapan ke 2 dalam proses perekrutan Bakal Calon Kepala Sekolah, baik TK, SD, SMP maupaun SMA/SMK. Tahapan ke 1 adalah seleksi administrasi. Jadi yang bisa mengikuti tes substansi adalah Bakal Calon Kepala Sekolah yang telah lulus seleksi administrasi. 

Seleksi administrasi dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Kab/Kota untuk TK, SD dan SMP. Sedangkan untuk SMA dan SMK dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi. Sedangkan seleksi Substansi dilaksanakn oleh Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS).

Lihat : Video Unjuk Kerja CKS 2021

Dalam pelaksanaannya, tes substansi dilaksanakan dalam 2 tahap yaitu seleksi tertulis dan wawancara. Terdapat empat instrumen soal untuk tertulis, yaitu instrumen 1a, 1b, 2 dan 3. Jenis soal yang ditanyakan adalah studi kasus/ analisis permasalahan. Sedangkan dalam wawancara, peserta akan diminta klarifikasi dari jawaban yang tadi ia tulis, terutama untuk poin yang kurang memuaskan (jawabannya kurang tepat). Jadi wawancara sifatnya memperbaiki jawaban tertulis ( Dalam wawancara, peserta tak perlu ngotot mempertahankan pendapatnya jika asesor mengatakan bahwa jawaban peserta kurang tepat. Akan lebih baik carilah jawaban yang benar )

Di bawah ini akan ditampilkan contoh soal seleksi substansi bakal calon kepala sekolah beserta jawaban penulis. Kebetulan, pada tanggal 31 Agustus 2020 - 03 September 2020, penulis mengikuti tes substansi bakal calon kepala sekolah yang diselenggaran oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, bekerjasama dengan LPPKS Karanganyar Jawa Tengah. Tes dilaksanakan secara daring karena adanya wabah Covid yang melanda Indonesia.

Soal Seleksi Substansi Bakal Calon Kepsek SD

Instrumen 1a

Skenario :

SD Bintang memiliki kegiatan rutin tiap tahun melaksanakan karyawisata. Daerah yang dikunjungi bermacam-macam. Ke gunung, pantai, kebun binatang, dan banyak lagi. Tahun ini SD Bintang berkaryawisata ke pantai. Sebelum berangkat, kepala sekolah memastikan bahwa persediaan obat-obatan untuk diperjalanan. Jalan menuju obyek wisata berkelok-kelok dan naik turun gunung. Ada beberapa siswa yang pusing dan mabuk perjalanan. 

a. Carilah masalah utama dari skenario di atas!

    Jawaban : Ada beberapa siswa yang pusing dan mabuk perjalanan

b. Alasan masalah utama?

    Jawaban : Karena jalan menuju obyek wisata berkelok-kelok dan naik turun gunung

c. Solusi terhadap masalah utama?

    Jawaban : Diberikan obat anti mabuk

d. Alasan ?

    Jawaban : Karena di setiap bus telah disediakan obat anti mabuk

Instrumen 1b

Skenario:

SD Bima mengadakan kunjungan ke musium. Anak-anak kelas 5 dan 6 ikut dalam rombongan dengan menggunakan satu bus. Rombongan tiba di musium pada pukul 09.00. Mereka berkeliling musium dibimbing oleh guru. Diakhir kegiatan, seorang guru tiba-tiba panik. Ternyata ada beberapa siswa yang belum kumpul di titik kumpul ketika rombongan akan pulang.

a. Carilah masalah utama dari skenario di atas!

    Jawaban : Ada guru yang panik

b. Alasan masalah utama?

    Jawaban : Karena ada beberapa siswa yang belum kumpul di titik kumpul ketika rombongan akan pulang.

c. Kepala sekolah bertindak dengan cara melaporkan kejadian tersebut ke petugas keamanan. Menurut anda, bagaimana sikap kepala sekolah tersebut?

   - Sangat memuaskan

   - Memuaskan

   - Kurang memuaskan

d. Apa yang seharusnya dilakukan kepala sekolah?

    Seharusnya kepal sekolah terlebih dahulu mencari keberadaan anak tersebut. Cek keberadaan anak dengan cara dihubungi lewat telepon genggam. Jika masih belum ditemukan, dicari di lokasi terakhir terlihat oleh siswa lain. Jika masih belum ketemu barulah dilaporkan kepada petugas keamanan.

Instrumen 2

Skenario:

SD Arjuna terletak di lokasi yang strategis, sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat. Sekolah ini dipimpin oleh Pak Ali yang baru 2 bulan diangkat. Beliau dikenal sebagai orang yang kreatif dan mampu mengembangkan kewirausahaan sekolah. Semua guru berkualifikasi sarjana dan ada 2 orang guru yang telah mengikuti lomba guru berprestasi tingkat provinsi. Sekolah memiliki kantin dan sebidang tanah yang ditanami sayuran serta buah-buahan yang menjadi salah satu sumber dana bagi kesejahteraan sekolah. SD Arjuna memiliki berbagai sarana belajar namun jumlahnya masih kurang, tidak sebanding dengan jumlah siswa. Alat-alat laboratorium IPA banyak yang rusak, hanya beberapa yang bisa digunakan. Siswa-siswa sering berebut alat peraga karena jumlahnya terbatas. Demikain juga dengan peralatan olahraga banyak yang rusak sehingga sering kali pembelajaran PJOK hanya lari dan senam. SD Arjuna berdekatan dengan SD Bima yang memiliki sarana pembelajaran lengkap dengan jumlah memadai.

a. Carilah masalah utama skenario di atas!

    Jawaban : SD Arjuna kekurangan sarana belajar

b. Alasan masalah utama?

    Jawaban : Karena banyak sarana belajar yang rusak

c. Solusi 1 penyelesaian masalah utama?

    Jawaban : Meminjan sarana belajar SD Arjuna

f. Langkah-langkah

    Jawaban :

    1. Menganalisis kebutuhan sarana belajar yang dibutuhkan oleh peserta didik SD Arjuna

    2. Bertemu Kepala Sekolah SD Bima dan berbincang perihal rencana peminjaman sarana belajar

    3. Membuat MOU peminjaman sarana belajar antara SD arjuna dan SD Bima

g. Solusi 2 penyelesaian masalah utama?

    Jawaban : Membeli sara belajar dengan menggunakan dana BOS atau dana sekolah lainnya

h. Langkah-langkah

    Jawaban :

    1. Menganalisis kebutuhan sarana belajar di SD Arjuna

    2. Mengadakan rapat dengan komite sekolah

    3. Mengadakan rapat penyusunan RKAS

    4. membeli sarana belajar yang dibutuhkan jika uang telah ada

i. Solusi 3 penyelesian masalah utama?

    Jawaban : Mengajukan prooposal bantuan ke Dinas Pendidikan atau Pemerintah

j. Langkah-langkah

    Jawaban :

    1. Menganalisis kebutuhan sarana belajar di sekolah

    2. Berkonsultasi ke dinas, memberitahukan kebutuhan sarana belajar di sekolah

    3. Membuat proposal

    4. Menyerahkan proposal ke pihak terkait   

Instrumen 3

Skenario :

SD Sentosa adalah salah satu sekolah yang berada di ibu kota kecamatan Bima. Letak sekolah sangat strategis dan mudah dijangkau. Sekolah memiliki lahan yang luas dan ditanami oleh pepohonan yang bisa dijadikan sumber belajar peserta didik. Sekolah juga memiliki gedung perpustakaan yang memadai dengan koleksi buku yag lengkap. Komite sekolah sangat mendukung terhadap kemajuan sekolah. Sekolah juga memiliki jaringan internet yang kuat dan bagus.

Guru di SDN Sentosa sudah melaksanakan penilaian, namun hasil penilaian tidak pernah dikembalikan ke peserta didik. Sebagian besar guru juga menentukan KKM tidak dengan acuan yang benar. Guru tidak pernah melaksanakan program remidial dan pengayaan. Guru juga tidak membuat kisi-kisi soal ulangan

.........dst

a. Tulis faktor pendukung yang dimiliki sekolah tersebut!

    Jawaban : 

    1. Letak sekolah sangat strategis dan mudah dijangkau

    2. Sekolah memiliki lahan yang luas dan ditanami pepohonan, bisa digunakan sebagai sarana belajar

    3. Sekolah memiliki perpustakaan dengan koleksi buku yang lengkap

    4. Komite sekolah sangat mendukung kemajuan sekolah

    5. Jaringan internet di sekolah bagus

b. Tulis faktor penghambat sekolah!

    Jawaban :

    1. Hasil penilaian tidak pernah diberikan kepada peserta didik

    2. Guru menyusun KKM tidak sesuai dengan acuan yang ditetapkan

    3. Sebagian besar guru tidak melaksanakan program remidial dan pengayaan

    4. Sebagain besar guru tidak membiat kisi-kisi soal ulangan

c. Buat visi misi berdasarkan faktor pendukung dan penghambat di atas!

    Jawaban : Terwujudnya peserta didik yang cerdas, trampil, mandiri, unggul dalam literasi, berfikir global dan berwawasan lingkungan.

d. Sebutkan satu standar yang harus dipenuhi berdasarkan skenario di atas!

    Jawaban : Standar Penilaian

e. Alasan ?

    Jawaban : Karena sekolah belum memenuhi standar penilaian

f. Kegiatan apa yang akan dilakukan untuk pemenuhan standar?

    Jawaban : Workshop Penilaian Kurikulum 2013

g. Alasan

    Jawaban : Karena sebagain besar guru belum melaksanakan penilaian dengan benar

h. Tuliskan langkah-langkah pelaksanaan kegiatan pemenuhan standar?

    Jawaban : ...

Demikianlah contoh soal seleksi substansi bakal calon kepala sekolah. Tidak terlalu sulit, namun butuh ketelitian dalam membaca skenario, mencari permasalahan yang muncul dan menentukan solusi dari masalah yang muncul.